Senin, 28 Oktober 2013

RERATA RETURN SAHAM DAN RETURN PASAR SERTA STANDARD DEVISIASI.


Metodologi
Kami memperhitungkan return Saham , return pasar dan standar deviasinya dengan data-data Holding Periode Return (HPR) dari tanggal 1 Januari 2010 - 18 Oktober 2013 saham PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Dari HPR harian saham dan pasar, kami mencari HPR tahunan dari keempat tahun tersebut, 2010, 2011 , 2012 dan 2013. Dari data 4 tahun tersebut kami mengestimasi rerata return saham (expected return) dan rerata return pasar dengan mencari rata-rata (average) HPR 4 tahunan tersebut, sedangkan dalam mengestimasi risiko sahamnya, kami mencari standar deviasi dari HPR 4 tahun saham tersebut.
Expected return dan risiko saham PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.
(dalam persentase)
TAHUN
RERATA SAHAM TLKM
RERATA IHSG
2010
-0.0608378
0.1569736
2011
-0.0333186
0.0222752
2012
0.1168145
0.0547478
2013
0.167991
0.0380346
TOTAL
0.0476623
0.0680078


Standar deviasi SAHAM = 0,01905802 = 1.905802
Standar deviasi IHSG =0,012771114 =1.277111

Analisis
Dari data 4 tahunan diketahui HPR tahunan 2011 kami jauh lebih kecil dari HPR tahunan 2010, 2012, dan 2013 yaitu sebesar-0.0333186, hal itu dikarenakan pada tahun 2011 awal terjadinya krisis ekonomi eropa, sehingga walaupun pertumbuhan perekonomian indonesia mencapai 6,5%, merupakan tingkat tertinggi selama 10 tahun terakhir, dan tingkat inflasi sebesar  3,79%, merupakan tingkat terendah, secara tidak langsung mempengaruhi tingkat harga kami hingga turun ke tingkat-0.0333186, kepanikan yang terjadi di pasar mengakibatkan sentimen negatif yang berdampak terhadap return saham yang bergerak menuju arah negatif pula.
(sumber: idsaham.com)
Meskipun tahun 2013 krisis ekonomi kembali terjadi, akibat kebijakan pemerintah Amerika Serikat yang berdampak pada pelemahan hampir seluruh indeks di Asia. Pada 6 September 2013 saham TKLM sempat anjlok ke level 1.990, yang merupakan nilai terendah selama tahun 2013, namun saham TKLMmampu bertahan dan menunjukkan peningkatan return ke level 0.167991 hingga bulan Oktober 2013. (Sumber: www.telkom.co.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar